ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI JAGUNG PADA LAHAN SAWAH DAN TEGALAN DI KECAMATAN ULAWENG, KABUPATEN BONE SULAWESI SELATAN
DOI:
https://doi.org/10.31850/jgt.v6i1.208Keywords:
pendapatan, usahatani, jagung, sawah, tegalanAbstract
References
Amirullah dan P. Tandisau. 2005. Studi indentifikasi kebutuhan teknologi jagung spesifik lokasi lahan kering di Jeneponto, Sulawesi Selatan. Prosiding Seminar Nasional Jagung 2005. Suyamto et al. (Dewan Redaksi). Puslibangtan. Hal. 814- 819.
Badan Litbang Pertanian. 2007. Prospek dan Arah Pengembangan Agribisnis Jagung (Edisi Kedua). Badan Penelitian dan Pertanian, Deptan. hal 57.
Budiman, Haryanto. 2012. Budidaya Jagung Organik. Pustaka Baru Press. Yogyakarta.
Departemen Pertanian RI. 2004. Rencana Strategis Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian 2005 - 2009. Jakarta: Departemen Pertanian RI.
Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Selatan. 2014. Perkembangan tanam, panen, produksi dan produktivitas tanaman pangan di Prov. Sulawesi Selatan. Distan Hort Sulawesi Selatan.
Ditjentan. 2010. Road Map Swasembada Jagung 2010-2014. Jakarta (ID): Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.
Djulin, A M., N. Syafaat, dan Kasryno. 2005. Perkembangan Sistem Usahatani Jagung. Dalam Kasryno et al. (Editor). Ekonomi Jagung Indonesia. Jakarta (ID): Badan Litbang Pertanian. 73-99.
Purwono dan Hartono. 2005. Bertanam Jagung unggul. Penebar Swadaya. Jakarta.
Soekartawi. 1986. Ilmu Usahatani dan Penelitian untuk Pengembangan Petani Kecil. UI-Press. Jakarta.
Suprapto dan H. A. R. Marzuki. 2005. Bertanam Jagung. Penebar Swadaya. Jakarta.
Zubachtiroddin, Pabbage MS, dan Subandi. 2007. Wilayah Produksi dan Potensi Pengembangan Jagung. Dalam Jagung Teknik Produksi dan Pengembangan. Badan Litbang Pertanian, Puslitbangtan, Hal 462−473.